Selain beberapa keuntungan dan keunggulan yang dapat diraih dari pengembangan sarana transportasi, juga dapat memunculkan dampak negatif. Adapun beberapa dampak yang ditimbulkan dari keberadaan transportasi, antara lain sebagai berikut.
Pebaikan dan pembukaan jalan sebagai sarana transportasi, dapat menyebabkan perubahan penggunaan lahan yang tidak terkendali. Misalnya, perubahan penggunaan lahan hutan menjadi tegalan, perubahan lahan tegalan menjadi pemukiman, dan seterusnya. Penataan ruang yang tidak terkendali dapat menimbulkan berbagai bencana seperti banjir dan erosi.
2. Perbedaan harga lahan
Pembukaan dan perbaikan sarana transportasi dapat menyebabkan naiknya harga tanah dan terjadinya perbedaan kelas harga tanah. Semakin dekat ke jalan maka harga tanah semakin tinggi, sedangkan semakin jauh dari jalan maka harga tanah semakin rendah. Hal ini akan memacu jual beli tanah dan pengalihan fungsi tanah.
3. Penyebaran dan kepadatan penduduk
Peningkatan saranan transportasi dapat menyebabkan penyebaran penduduk semakin merata dan kepadatan penduduk semakin tinggi. Hal ini akan memacu pemilikan lahan yang semakin sempit, sehingga pengolahan lahan semakin intensif, dan pada gilirannya produktivitas lahan semakin menurun dan petani semakin miskin.
4. Tingginya mobilitas penduduk
Perbaikan sarana transportasi akan memacu mobilitas penduduk, baik berupa migrasi, urbanisasi maupun gerakan sirkuler lainnya. Hal ini dapat menyebabkan perubahan mata pencaharian penduduk yang tadinya bertani menjadi beralih ke sektor lain, sehingga tenaga kerja sektor pertanian berkurang.
5. Perubahan budaya masyarakat
Perbaikan sarana transportasi dapat menyebabkan perubahan budaya masyarakat yang dilaluinya. Perubahan tersebut dapat berbahaya apabila filter budaya yang dimiliki masyarakat kurang kuat, sebab bisa jadi yang diserap ialah budaya yang kurang baik dan negatif. Tetapi apabila filter budaya yang dimiliki masyarakatnya kuat maka kekhawatiran tersebut tidak akan terjadi.
6.Memacu pembangunan berbagai fasilitas fisik
Pembangunan sarana transportasi dapat memacu pembangunan fasilitas fisik lainnya seperti pemukiman, villa, sarana hiburan dan rekreasi. Perubahan ini akan menyebabkan rusaknya tata ruang yang telah ditetapkan sebelumnya. Selain itu, fungsi lahan sebagai daerah resapan jadi berkurang.
Dan ada pula dampak lainnya yang di timbulkan sebagai berikut :
• Kemacetan
Kemacetan adalah suatu yang sangat dikhawatirkan oleh masyarakat bahkan pemerintah karena dengan adanya kemacetan, dapat menurunkan kinerja. Bahkan dapat merugikan perusahaan sampai milyaran rupiah yang akan berdampak pada devisa negara yang akan menurun.
• Polusi
Polusi berupa gas CO yang dihasilkan oleh bahan bakar transportasi sangat mengganggu kehidupan karena menipisnya lapisan ozon yang akan memudahkan menda angkasa mjatuh ke bumu tanpa ada penghalangnya. Selain itu, polusi akan menyebabakan udara panas karena sinar ultraviolet langsung ke bumi tanpa ada penghalangnya yang lama-kelamaan akan berdampak pada iklim.
• Polusi pada perairan
Jika kendaraan ,banyak secara otomatis penggunaan BBM juga meningkat. Bisa dibayangkan pengangkutan BBM yang tidak layak dilakukan berulang-ulang akan menyebabkan tercemarnya perairan laut dan akan merusak terumbu karang yang akan berakibat juga pada biota laut lainnya.
• Polusi tanah
Dengan banyaknya penambangan,maka akan merusak struktur tanah yang berada di perut bumi.
Nah itu tadi sedikit ulasan terkait dengan Dampak yang Timbul Akibat Transportasi. Sebagai pengguna transportasi hendaknya kita memikirkan dampak yang akan timbul baik dampak jangka panjang maupun dampak jangka pendek. Okeh sebab itu untuk mengurangi Dampak yang Timbul Akibat Transportasi, ada baiknya kita menggunakan transportasi secara ramah lingkungan.
0 Response to "Dampak yang Timbul Akibat Transportasi"
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.