Anda sedang membaca artikel tentang Surat Dagang yang Baik dan Benar. Berikut adalah Contoh Surat Dagang yang Baik dan Benar!
Surat dagang atau surat niaga adalah surat yang diperlukan dalam transaksi perdagangan. Surat dagang dapat berupa: penawaran, pemesanan, klaim, atau perjanjian jual beli. Surat penawaran ditulis dalam rangka menawarkan produk kepada istansi atau masyarakat. Surat ini sekaligus berfungsi sebagai iklan. Instansi atau masyarakat yang menginginkan membeli produk tersebut dapat menyampaikan surat pemesanan. Apabila barang telah dikirim kepada pemesan dan kebetulan tidak sesuai dengan barang yang diinginkan, pemesan bisa menyampaikan surat klaim. Surat klaim adalah surat berisi tuntutan yang dikirim oleh konsumen kepada produsen karena ada kesalahan sehingga diperlukan transaksi ulang. Transaksi ulang tersebut bisa berupa: permintaan ganti rugi, penggantian produk, atau pembatalan transaksi.
Surat dagang lain yang perlu dicermati adalah surat perjanjian jual beli. Surat ini tergolong sebagai akta. Akta merupakan surat persetujuan atau pengakuan dari dua pihak atau lebih yang disahkan atau disaksikan oleh satu badan pemerintahan. Surat jenis ini mempunyai kedudukan lebih kuat sebab dalam pemerintahan yang mengesahkan ikut bertanggung jawab apabila ada pihak yang menlanggar isi perjanjian, bahkan turut menjamin apabila ada pihak luar yang ingin merusaknya. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan akta adalah sebagai berikut.
- Jenis akta ditulis lengkap dan jelas pada jusul akta
- Nama dan identitas kedua belah pihak, saksi-saksi dan yang mengesahkan harus ditulis jelas.
- Hak, kewajiban, sanksi-sanksi ditulis jelas (eksplisit)
- Masa berlaku harus tersurat jelas.
- Perjanjian ditulis pada kertas bermaterai sesuai dengan nilai rupiah dalam perjanjian.
- Akta dibuat beberapa rangkap, pihak 1 emegang aslinya, sedangkan pihak 2, sanksi, dan yang mengesahkan (notaris) memegang salinannya (tembusannya).
Ciri-ciri surat yang baik adalah memenuhi kriteria berikut.
- Menggunakan bahasa yang dapat dimengerti semua pihak (pembuat dan penerima surat)
- Memuat isi yang menarik dan jelas.
- Memiliki keterbacaan atau bisa dibaca.
- Menggunakan kalimat efektif.
- Menggunakan teknik lipatan surat yang sesuai dengan jenis surat.
- Mencantumkan alamat pengirim dan penerima secara jelas.
Tag : Surat Dagang Yang Baik Dan Benar
Sipppp gan ...
ReplyDelete